Jurnal Realitas.com, Pematangsiantar | Ribuan warga kota Siantar dan sekitarnya menyambut antusias kedatangan presiden Jokowi di kota Pematang Siantar Sumatera Utara. Presiden RI ke 7 ini datang langsung ke kota Pematangsiantar dalam rangka penyerahan 7000 (tujuh ribu) sertifikat tanah untuk masyarakat kota Siantar dan sejumlah kota dan kabupaten yang ada di Sumatera Utara.
Adapun acara pembagian sertifikat ini dilaksanakan sekitar pukul 13:00 wib di Lapangan Haji Adam Malik Pematang Siantar hari ini, Senin, (27/11/17).
Diawal acara presiden disambut dengan menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya yang dibawakan oleh paduan suara gabungan dari siswa/i SMU Negeri 2 dan SMU Negeri 4 Pematangsiantar, dan dilanjutkan dengan suguhan tari-tarian adat batak yang mewakili lima etnik suku Batak dibawakan oleh SMA Swasta Sultan Agung.
Penyerahan sertifikat dilakukan secara simbolis oleh presiden yang diwakili 5 kabupaten dan 2 kotamadya yang ada di Sumatera Utara yakni kota Pematang Siantar 500 sertifikat , kota Tanjung Balai 1000 sertifikat, kabupaten Humbang Hasundutan 1500 sertifikat, kabupaten Labuhan Batu 2000 Sertifikat, kabupaten Batu Bara dan kabupaten Asahan 1500 sertifikat, kabupaten Simalungun 1500 Sertifikat.
Pada kesempatan itu, Jokowi menyampaikan pentingnya arti sertifikat tanah. Dengan memiliki sertifikat tanah yang resmi yang dikeluarkan oleh BPN (Badan Pertanahan Nasional) akan menghindarkan terjadinya sengketa lahan bagi pemilik tanah.
Selepas penyerahan sertifikat secara simbolis Jokowi juga berpesan agar menjaga persatuan dan kesatuan. Indonesia memiliki berbagai macam suku bangsa, kebudayaan dengan adat istiadat yang berbeda. Oleh karena itu jangan mau dipecah belah oleh isue-isue politik. “Persatuan dan kesatuan harus tetap dijaga”, pesan Jokowi.
Diakhir acara, seperti biasa Presiden mengundang warga naik ke panggung untuk berinteraksi langsung dengannya. Pada kesempatan itu Jokowi menyerahkan 3 (tiga) unit sepeda bagi warga yang berhasil menjawab pertanyaan yang diajukan oleh presiden.
Pada acara ini presiden Jokowi didampingi oleh Menteri Agraria dan Tata Ruang Badan Pertanahan Nasional Sofian Djalil, dan dihadiri oleh Walikota Pematang Siantar, Walikota Tanjung Balai dan Forkompimda Pemko Siantar beserta tamu undangan lainnya yang mencapai 5000 (lima ribu) orang. ( M. Baringin)
