JURNALREALITAS.COM, KISARAN – Kejahatan pencurian sepeda motor masih marak terjadi dimana-mana tak terkecuali di Kota Kisaran. Aksi pencurian sepeda motor atau sering disebut dengan Curanmor ini semakin meresahkan masyarakat seperti yang terjadi di kota kisaran kab. asahan baru-baru ini.
Sahrun Efendi (40) warga Jl.Patimura Kel.Kisaran Barat menjadi salah satu korban Ranmor. dan Husni Thamrin Panjaitan (26), warga Masjid Al-Husni Simpang-6 Jl.Kartini Kel. Sendang Sari.
Menurut informasi, Sahrun Efendi Nst melaporkan sepeda motor merek Honda Revo BK5980SH miliknya disikat pencuri saat diparkirkan dihalaman belakang RSU Jamaluddin tepatnya di Jl. Cut Nyak Dien Kisaran pada, Sabtu(20/10) sekitar pukul 07.15wib.
Kepada petugas, Sahrun mengaku bahwa sepeda motornya diparkirkan dalam posisi stang terkunci dan pada saat Sahrun hendak pulang selepas menjenguk famili yang sedang dirawat di Rumah Sakit tersebut.
Sahrun terkejut saat di halaman parkir dia tidak melihat atau menemukan sepeda motornya yang tadinya diparkir disana.
Sementara itu Husni Thamrin Panjaitan juga mengaku, bahwa sepeda motornya merek Honda Beat dengan No.Polisi BK5288VAH telah raib disikat pencuri dari halaman mesjid pada Minggu,V(21/10) sekitar pukul 12.45wib dan telah dilaporkan kepada pihak yang berwajib.
Kapolres Asahan AKBP Yustan Alpiani saat dikonfirmasi melalui Kasubag Humas AKP R. Berutu, membenarkan bahwa pihaknya telah menerima laporan dari pihak masyarkat yang kehilangan.
“Laporannya sudah diterima dan sedang dalam proses penyelidikan, ujar AKP- R.Barutu.
Maraknya aksi curanmor ini membuat polisi menghimbau agar masyarakat selalu waspada terhadap tindak kriminal pencurian sepeda motor saat ini. Masyarakat juga dihimbau menambahkan alat pengamanan tambahan di sepeda motornya masing-masing. (MB)
