JURNALREALITAS.COM, LANGKAT – Sesuai UU Republik Indonesia Nomor 22 Tahun 1961 Perguruan Tinggi adalah Lembaga Ilmiah yang mempunyai tugas menyelenggarakan pendidikan dan pengajaran di atas perguruan tingkat menengah, dan yang memberikan pendidikan dan pengajaran berdasarkan kebudayaan kebangsaan Indonesia dan dengan cara ilmiah.

Dimana tugas dan fungsi perguruan tinggi adalah melaksanakan pengembangan pendidikan tinggi, melaksanakan penelitian guna pengembangan kebudayaan khususnya ilmu pengetahuan, teknologi, seni dan olah raga dan melaksanakan Pengabdian pada Masyarakat, melaksanakan pembinaan sivitas akademika dan hubungan dengan lingkungan serta elaksanakan pelayanan administrasi.

Diantara tugas dan fungsi perguruan tinggi salah satu poin pentingnya adalah Pengabdian kepada Masyarakat. Dalam hal ini perguruan tinggi dituntut untuk mampu mengaplikasikan ilmu dan pengetahuan yang dimiliki untuk kemajuan dan kesejahteraan masyarakat.

Berkaitan dengan Pengabdian pada Masyarakat tersebut, berlokasi di desa Timbang Lawan Kecamatan Bahorok Kabupaten Langkat, pada tanggal 19 – 20 Maret 2022, sebanyak 21 (dua puluh) orang Mahasiswa/i Program Pasca Sarjana Universitas Sumatera Utara pada program studi Magister Perencanaan Pembangunan Wilayah dan Pedesaan Sekolah Pascasarjana Universitas Sumatera Utara yang dibimbing oleh satu orang dosen dan didampingi lima orang asisten dosen melakukan kegiatan Field Trip dan Pengabdian Kepada Masyarakat. Juga terkait pemenuhan materi pada mata kuliah Studio Perencanaan dan Perencanaan Tata Ruang dengan Dosen Pengampu Dr. Achmad Siddik Thoha, S.Hut, M.Si.

Dalam kegiatan ini kedua puluh satu orang mahasiswa dibagi menjadi 4 kelompok kerja masing-masing melakukan dokumentasi terhadap atraksi wisata, fasilitas dan kondisi aksesibilitas kawasan ekowisata dengan aplikasi photo geotagging (Open camera atau Time stamp) saat melakukan survey lapangan dan tracking.

Disamping itu mahasiswa juga mendokumentasikan fasilitas umum desa (Fasum) saat materi pemetaan dengan drone serta melakukan wawancara dan diskusi dengan aparat desa, operator ekowisata serta masyarakat untuk keperluan pengambilan data primer.

Kegiatan ini merupakan bentuk pengabdian langsung yang dilakukan mahasiswa/i dan dosen dengan harapan dapat meningkatkan rasa peduli dan emphaty terhadap permasalahan yang dihadapi masyarakat, kemampuan untuk mengidentifikasi, merumuskan masalah dan memberikan solusi untuk mengatasi permasalahan yang ada di sekitar. Kegiatan ini merupakan wujud nyata  Tri Darma Perguruan Tinggi pada Sekolah Pascasarjana Universitas Sumatera Utara yang sekarang dipimpin oleh Prof. Ir. T. Sabrina, M. Agr. Sc, Ph.D selaku Direktur Sekolah Pascasarjana, dan Dr. Ir. Satia Negara Lubis, M.Ec selaku ketua program studi Magister Pengembangan Wilayah dan Pedesaan.

Sebagai hasil akhir dari kegiatan ini nantinya akan disampaikan kepada masyarakat yakni sebuah peta tentang analisis kesesuaian kawasan budidaya perkebunan, kesesuaian kawasan budidaya pariwisata, kesesuaian kawasan budidaya permukiman dan kesesuaian kawasan hutan lindung. (JR/Rel)